Posted by : Unknown
Rabu, 03 Oktober 2018
MEDIA
PENYIMPANAN FILE
A. PENYIMPANAN PRIMER
Penyimpanan primer (primary
memory) atau disebut juga Memori utama (main memory) dan memori internal
(internal memory).Komponen ini berfungsi sebagai pengingat.Dalam hal ini, yang
disimpan didalam memori dapat berupa data atau program. Penyimpanan primer dibedakan
menjadi dua macam, yaitu :
RAM
Random-Access Memory adalah
jenis memori yang isinya dapat diganti selama komputer dihidupkan dan mempunyai
sifat bisa mengingat data/program selama terdapat arus listrik (komputer
hidup). RAM dapat menyimpan dan mengambil data dengan sangat cepat.
ROM
Read-Only Memory adalah jenis
memori yang hanya bisa dibaca.Disediakan oleh vendor komputer dan berisi
program atau data. Selain itu ada pula Cache memory,yaitu memori yang memiliki
kecepatan yang sangat tinggi yang digunakan sebagai perantara antara RAM dan
CPU.
B. PENYIMPANAN SEKUNDER
Penyimpanan sekunder atau
disebut secondary memory adalah penyimpanan data yang relative mampu bertahan
dalam jangka waktu yang cukup lama di luar CPU maupun penyimpanan primer. Ada
dua jenis penyimpanan sekunder, yaitu :
1. Serial/sequential access
storage device(SASD)
Contoh : Magnetic tape, punched
card, punched paper tape
2. Direct access storage device
(DASD)
Contoh : Magnetic disk, floppy
disk,
C. JENIS MEDIA PENYIMPANAN
FILE
1. Magnetic Tape
Adalah alat penyimpanan data
untuk berkas besar, yang di akses dan diproses secara sequential. Magnetic tape
dibuat dari bahan plastik tipis yang dilapisi oleh besi magnet oksida pada satu
sisinya, berwarna merah kecoklatan.
Magnetic tape adalah model
pertama dari secondary memory.Tape ini digunakan untuk merekam audio, video dan
untuk menyimpan informasi berupa sinyal komputer. Panjang tape pada umumnya
2400 feet, lebarnya 0.5 inch dan tebalnya 2 mm. Data disimpan dalam bintik
kecil yang bermagnit dan tidak tampak pada bahan plastik tersebut. Contoh
:cassette tape dan kaset video
2. Magnetic Disk
Adalahpiranti penyimpanan
sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer. Magnetic disk
terdiri dari logam yang kaku atau plastic yang fleksibel.Pada saat disk
digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi.Ada sebuah
read−write head yang ditempatkan diatas permukaan piringan tersebut.Permukaan
disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi beberapa
sector. Fixed−head disk memiliki satu head untuk tiap−tiap track, sedangkan
Moving−head disk (atau sering dikenal dengan nama hard disk) hanya memiliki
satu head yang harus dipindah−pindahkan untuk mengakses dari satu track ke
track yang lainnya. Contoh : Floppy disk (disket), hardisk.
3. Optical Disk
Optical disk tidak menggunakan
bahan yang bersifat magneti sama sekali. Optical disk menggunakan bahan spesial
yang dapat diubah oleh sinar laser menjadi memiliki spot-spot yang relatif
gelap atau terang.contoh dari optical disk ini adalah CD-RW dan DVD-RW.
PRIMARY MEMORY / MAIN MEMORY
Ada 4 bagian di dalam primary
storage, yaitu:
Input Storage Area
Untuk menampung data yang
dibaca.
Program Storage Area
Penyimpanan instruksi-instruksi
untuk pengolahan.
Working Storage Area
Tempat dimana pemrosesan data
dilakukan.
Output Storage Area
Penyimpanan informasi yang
telah diolah untuk sementara waktu
sebelum disalurkan ke alat-alat
output.
CONTROL
UNIT SECTION
|
||
INPUT
STORAGE
AREA
|
PROGRAM
STORAGE
AREA
|
OUTPUT
STORAGE
AREA
|
|
WORKING
STORAGE
AREA
|
|
ARITHMETIC LOGICAL UNIT SECTION
|
Gambar 1. Bagian dari CPU
Control Unit Section, Primary
Storage Section, ALU Section adalah bagian dari CPU.
Berdasarkan hilang atau
tidaknya berkas data atau berkas program di dalam storage kita kenal:
Volatile Storage
Berkas data atau program akan
hilang bila listrik dipadamkan.
Non Volatile Storage
Berkas data atau program tidak
akan hilang sekalipun listrik dipadamkan.
Primary Memory komputer
terdiri dari 2 bagian, yaitu:
RAM (Random Access Memory)
Bagian dari main memory, yang
dapat kita isi dengan data atau program dari disket atau sumber lain. Dimana data-data dapat ditulis maupun dibaca
pada lokasi dimana saja didalam memori.
RAM bersifat Volatile.
ROM (Read Only Memory)
Memori yang hanya dapat
dibaca. Pengisian ROM dengan program
maupun data, dikerjakan oleh pabrik. ROM
biasanya sudah ditulisi program maupun data dari pabrik dengan tujuan-tujuan
khusus.
Misal: diisi penterjemah
(interpreter) dalam bahasa BASIC.
Jadi ROM tidak termasuk sebagai
memori yang dapat kita pergunakan untuk program-program yang kita buat. ROM bersifat Non Volatile.
Tipe-tipe lain
dari ROM Chip, yaitu:
PROM (Programmable Read Only Memory)
Jenis dari memori yang hanya dapat diprogram. PROM dapat diprogram oleh user atau pemakai,
data yang diprogram akan disimpan secara permanen.
EPROM (Erasable
Programmable Read Only Memory)
Jenis memori yang dapat
diprogram oleh user. EPROM dapat dihapus
dan diprogram ulang.
EEPROM (Electrically
Erasable Programmable Read Only Memory)
Memori yang dapat diprogram
oleh user. EEPROM dapat dihapus dan
diprogram ulang secara elektrik tanpa memindahkan chip dari circuit board.
SECONDARY MEMORY / AUXILARY
MEMORY
Memori pada CPU sangat terbatas
sekali dan hanya dapat menyimpan informasi untuk sementara waktu. Oleh sebab itu alat penyimpan data yang
permanen sangat diperlukan. Informasi
yang disimpan pada alat-alat tersebut dapat diambil dan ditransfer pada CPU
pada saat diperlukan. Alat tersebut
dinamakan Secondary Memory / Auxiliary Memory atau Backing Storage.
Ada 2 Jenis Secondary
Storage, yaitu:
Serial / Sequential Access Storage Device (SASD)
Contoh: Magnetic Tape, Punched Card, Punched
Paper Tape.
Direct Access Storage Device (DASD)
Contoh: Magnetic Disk, Floppy Disk, Mass
Storage.
HIERARKI
STORAGE
Gambar 2. Hierarki Storage
Pada memori tambahan
pengaksesan data dilakukan secara tidak langsung yaitu dengan menggunakan
instruksi-instruksi seperti GET, PUT, READ atau WRITE
Beberapa pertimbangan di dalam
memilih alat penyimpanan:
- Cara penyusunan data
- Kapasitas penyimpanan
- Waktu akses
- Kecepatan transfer
data
- Harga
- Persyaratan
pemeliharaan
- Standarisasi
MAGNETIC TAPE
Magnetic tape adalah model
pertama dari secondary memory. Tape ini juga dipakai untuk alat Input/Output
dimana informasi dimasukkan ke CPU dari tape dan informasi diambil dari CPU
lalu disimpan pada tape lainnya.
Panjang tape pada umumnya 2400
feet, lebarnya 0.5 inch dan tebalnya 2 mm.
Data disimpan dalam bintik kecil
yang bermagnit dan tidak tampak pada bahan plastik yang dilapisi
ferroksida. Flexible plastiknya disebut
mylar. Mekanisme aksesnya adalah tape
drive.
Jumlah data yang ditampung
tergantung pada model tape yang digunakan.
Untuk tape yang panjangnya 2400 feet, dapat menampung kira-kira
23.000.000 karakter. Penyimpanan data pada tape adalah dengan cara
sekuensial.
Gambar 3. Magnetic Tape
Gambar 4. Magnetic Tape
Subsystem
REPRESENTASI DATA DAN
DENSITY PADA MAGNETIC TAPE
Data direkam secara digit pada
media tape sebagai titik-titik magnetisasi pada lapisan ferroksida. Magnetisasi positif menyatakan 1 bit,
sedangkan magnetisasi negatif menyatakan 0 bit atau sebaliknya.
Tape terdiri atas 9 track, 8
track dipakai untuk merekam data dan track yang ke 9 untuk koreksi kesalahan.
Gambar 5. Penyimpanan Data pada
Magnetic Tape
Salah satu karakteristik yang
penting dari tape adalah density (kepadatan) dimana data disimpan. Density adalah fungsi dari
media tape dan drive yang digunakan untuk merekam data ke media tadi. Satuan yang digunakan density adalah bytes
per inch (bpi). Umumnya density dari
tape adalah 1600 bpi dan 6250 bpi.
(bpi ekivalen dengan character
per inch).
PARITY DAN ERROR CONTROL
PADA MAGNETIC TAPE
Salah satu teknik untuk
memeriksa kesalahan pada magnetic tape adalah dengan parity check.
Ada 2 jenis Parity Check,
yaitu:
Odd Parity (Parity
Ganjil)
Jika data direkam dengan
menggunakan odd parity, maka jumlah 1 bit yang merepresentasikan suatu karakter
adalah ganjil.
Jika jumlah 1 bit nya sudah
ganjil, maka parity bit yang terletak pada track ke 9 adalah 0 bit, akan tetapi
jika jumlah 1 bit nya masih genap, maka parity bit nya adalah 1 bit.
Gambar 6. Odd Parity Mode
Even Parity (Parity
Genap)
Bila kita merekam data dengan
menggunakan even parity, maka jumlah 1 bit yang merepresentasikan suatu
karakter adalah genap. Jika jumlah 1 bitnya sudah genap, maka parity bit yang
terletak pada track ke 9 adalah 0 bit, akan tetapi jika jumlah 1 bit nya masih
ganjil, maka parity bit nya adalah 1 bit.
Gambar 7. Even Parity Mode
Contoh:
Track 1 : 0
0 0 0 0 0
2 : 1 1 1 1 1 1
3 : 1 1 1 1 1 1
4 : 0 1 0 1 0 1
5 : 1 1 0 1 1 0
6 : 1 1 1 1 0 0
7 : 0 1 1 1 1 0
8 : 0 0 1 1 1 1
Berapa isi dari track ke 9,
jika untuk merekam data digunakan odd parity dan even parity?
Jawab:
Odd Parity
Track 9 : 1 1 0 0 0 1
Even Parity
Track 9 : 0 0 1 1 1 0
Related Posts :
- Back to Home »
- sistem berkas , teknik informatika »
- SISTEM BERKAS MEDIA PENYIMPANAN FILE