Posted by : Unknown
Senin, 01 Oktober 2018
MAKALAH
SISTEM BERKAS
“MEDIA
PENYIMPANAN BERKAS”
Disusun oleh :
Nama : Nurdiansah
Kelas :
03TPLE002
NIM :
171011400099
PROGRAM
STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS PAMULANG
SEMESTER
GANJIL
2018
Jl, Surya Kencan No.1 Pamulang Telp
(021)412566
Tanggerang Selatan - Banten
KATA PENGANTAR
Dengan
mengucapkan segala puji bagi kehadirat Allah SWT, yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyanyang, karena dengan rahmat dan hidayah-Nya Makalah ini dapat diselesaikan.
Shalawat dan salam penulis sanjungkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW,beserta
para sahabat dan keluarga beliau atas segala perjuangan dan pengorbanan merekalah,
kita telah terbebas dari alam kebodohan dan menuju ke alam yang berilmu
pengetahuan seperti yang kita rasakan sekarang sampai detik ini. Alhamdulillah,
berkat taufiq dan hidayah-Nya, penulis telah dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Media Penyimpanan”. Penulis menyadari
sepenuhnya bahwa dalam penyusunan makalah ini jauh dari kesempurnaan, karena
masih banyak terdapat kekurangan dan kesulitan yang dihadapi. Meskipun pada
akhirnya kesabaran dan pertolongan Allah SWT, segala kendala yang menghadang
dapat penulis lewati.
Oleh
karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun
demi perbaikan penulisan ke arah yang lebih sempurna di masa-masa yang akan
datang. Akhirnyan penulis berharap amal baik yang telah dilakukan mendapat
keridhaan Allah SWT, dan dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Amin Ya
Rabbal’Alamin.
Bogor, 30 September 2018
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ i
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................................. 1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Sistem Berkas .................................................................................................... 2
B. Media Penyimpanan
........................................................................................... 2
C. ORGANISASI
BERKAS SEQUENSIAL....................................................... 3
D. ORGANISASI
BERKAS RELATIF................................................................ 3
E. ORGANISASI
BERKAS BANYAK INDEX................................................. 3
BAB III PEMBAHASAN
A Pengertian Media Penyimpanan ........................................................................ 4
B. Jenis-Jenis dan
Penjelasan Media Penyimpanan ................................................ 5
BAB IV PENUTUP
A Kesimpulan ...................................................................................................... 10
B. Saran ................................................................................................................ 10
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 11
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Semenjak
diperkenalkannya komputer modern pada tahun 1940, komputer terus berkembang
dengan sangat pesat, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya.
Perkembangan ini dipicu antara lain oleh perbandingan antara biaya dan
kemampuan, sistem penyimpanan yang bervariasi, dan cara bagaimana user
mengorganisir datanya.
Sistem komputer terdiri dari empat
komponen perangkat keras, yaitu central processing unit (CPU), primary
storage/memori utama, secondary storage/memori sekunder, dan input-output
devices yang berhubungan dengan pengguna. Dan karena itu perlu di mengerti
tentang jenis memori dalam komputer,prinsip kerja memori,alokasi data ke
memori,katagori tempat penyimpanan berserta cara kerja peralatan penyimpanan
magnetik dan optik. Dan pembahasanya sebagaimana yang tertulis di makalah ini.
B.Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang diatas penulis dapat mengambil
beberapa point yang akan dijadikan sebagai rumusan masalah dalam makalah ini
diantaranya yaitu :
1. Sejarah media penyimpanan data ?
2. Cara kerja media penyimpanan data ?
3. Fungsi Media penyimpanan data?
4. Kelebihan dan Kekurangan Media
Penyimpanan Data
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A.SISTEM BERKAS
Sistem
adalah sekelompok elemen dan prosedur yang saling berhubungan dan saling
bekerja sama dalam pencapaian suatu tujuan tertentu.
Berkas adalah kumpulan informasi berkait yang
diberi nama dan direkam pada penyimpanan sekunder(secondary storage).Dari sudut pandang pengguna, berkas
merupakan bagian terkecil dari penyimpanan logis, artinya data tidak dapat
ditulis ke penyimpanan sekunder kecuali jika berada di dalam berkas. Biasanya
berkas merepresentasikan program (baik source mau pun bentuk objek) dan data.
Data dari berkas dapat bersifat numerik, alfabetik, alfanumerik, atau pun
biner. Format berkas juga bisa bebas, misalnya berkas teks, atau dapat juga
diformat pasti. Secara umum, berkas adalah urutan bit, byte, baris, atau
catatan yang didefinisikan oleh pembuat berkas dan pengguna.
Sistem
Berkas atau
Pengarsipan yaitu suatu sistem untuk mengetahui bagaimana cara menyimpan data
dari file tertentu dan organisasi file yang digunakan.
B.MEDIA
PENYIMPANAN
Media
penyimpanan data adalah bahan fisik yang di dalamnya tersimpan data, perintah
dan informasi yang dipindahkan dari dalam komputer. Media penyimpanan data
disebut dengan istilahstrorage medium atau media penyimpanan sekunder
(secondary storage). Media penyimpanan juga bisa sebagai alat masukkan dan alat
keluaran, sebagai alat masukkan adalah pada saat data dan informasi yang ada
dalam media penyimpanan dibutuhkan, maka akan dibuka di komputer. Proses
tersebut menjadi input. Sedangkan menjadi alat keluaran adalah pada saat
data dan informasi yang ada dalam komputer dipindahkan atau disimpan dalam
media penyimpanan.
C.ORGANISASI
BERKAS SEQUENSIAL
Organisasi berkas sequential adalah merupakan cara yang paling dasar
untuk mengorganisasikan kumpulan record-record dalam sebuah berkas. Dalam
organisasi berkas sequential, pada waktu record ini dibuat, record-record
direkam secara berurutan. Record pertama ditempatkan pada posisi pertama dalam
berkas, record kedua ditempatkan pada posisi kedua dalam berkas dan seterusnya.
Begitu pula pada waktu pengaksesan dan pada waktu berkas ini digunakan sebagai
input, record-record harus diakses secara berurutan. Jadi dalam organisasi
berkas sequential, bukan berarti bahwa record-record tersebut disimpan dalam
urutan numerik. Jika kita ingin menambahkan suatu record pada berkas
sequential, maka record tersebut akan terletak pada akhir berkas. Organisasi
berkas sequential dapat terdiri dari record-record yang berbeda jenis.
D.ORGANISASI BERKAS RELATIF
Suatu
cara yang efektif dalam mengorganisasi sekumpulan record yang membutuhkan akses
sebuah record dengan cepat adalah organisasi berkas relatif. Dalam berkas
relatif ada hubungan antara key yang dipakai untuk mengidentifikasi record
dengan lokasi record dalam penyimpanan sekunder.
Ada
3 teknik dasar yang digunakan untuk menyatakan fungsi pemetaan R, dimana R
(nilai key) address
1. Direct
mapping (pemetaan langsung)
2.
Directory look up (pencarian tabel)
3.
Calculation (kalkulasi)
E.ORGANISASI BERKAS BANYAK INDEX
Organisasi berkas yang memperbolehkan record diakses oleh
lebih dari satu key field. Inti dari organisasi berkas ini adalah, sebuah
berkas (file) harus dapat diakses secara langsung (direct) dari berbagai kunci
atribut (key field) yang ditentukan.
BAB
III
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Media penyimpanan adalah tempat
menyimpan hasil input. Dalam perkembangannya media penyimpanan memiliki
kekurangan dan kelebihan masing-masing tergantung dari
kapasitas penyimpanan, kecepatan akses, mobilitas, kemampuan menulis dan
membaca data serta harga yang ditawarkan. Pada bagian ini kita akan membahas
tentang berbagai media penyimpanan dan satuan ukuran kapasitas media
penyimpanan
Penyimpanan data komputer berasal dari
bahasa Inggris "computer data storage" sering disebut sebagai memori
komputer, merujuk kepada komponen komputer, perangkat komputer, dan media
perekaman yang mempertahankan data digital yang digunakan untuk beberapa
interval waktu. Penyimpanan data komputer menyediakan salah satu tiga fungsi
inti dari komputer modern, yakni mempertahankan informasi. Ia merupakan salah
satu komponen fundamental yang terdapat di dalam semua komputer modern, dan
memiliki keterkaitan dengan mikroprocesor, dan menjadi model komputer yang
digunakan semenjak 1940-an.
Dalam penggunaan kontemporer, memori komputer
merujuk kepada bentuk media penyimpanan berbahan semikonduktor, yang dikenal
dengan sebutan Random Acces Memory (RAM), dan kadang-kadang dalam bentuk
lainnya yang lebih cepat tapi hanya dapat menyimpan data secara sementara. Akan
tetapi, istilah "computer storage" sekarang secara umum merujuk
kepada Media Penyimpanan Massal, yang bisa berupa Cakra Optimis, beberapa
bentuk media penyimpanan magnetis (seperti halnya hard disk) dan tipe-tipe
media penyimpanan lainnya yang lebih lambat ketimbang RAM, tapi memiliki sifat
lebih permanen, seperti Flash Memory.
B. Jenis – jenis
Media Penyimpanan
Ada beberapa media penyimpanan pada komputer
antara lain :
1. Hardisk
Hard disk adalah media penyimpanan dengan
kapasitas penyimpanan mulai dari ratusan megabyte hingga ratusan gigabyte dan
akan terus bertambah sesuai dengan kemajuan teknologi komputer. Kecepatan
putaran ketika membaca dan menuliskan data menentukan kecepatan akses data ke
hard disk, oleh sebab itu akses data ke hard disk adalah yang tercepat
dibandingkan media penyimpanan yang lain. Hard disk adalah media penyimpanan
yang terbuat dari magnetik disk. Hard disk didisain untuk menyimpan data dalam
jumlah besar. Letak hard disk ada di dalam cpu. Media penyimpanan ini
memerlukan arus listrik sehingga dapat dilihat di dalam cpu bahwa hard disk
dihubungkan oleh power supply.
Data dalam hard disk diletakkan pada piringan
magnetik pada lingkaran-lingkaran yang disebut dengan track. Tiap track dibagi
dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi
baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk
melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak
mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang
diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector
yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang
diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency. Dilihat dari koneksinya,
hard disk ada dua macam. Yakni hard disk SATA dan hard disk IDE.
2. Compact
Disc
Compact disc atau sering disebut dengan CD
adalah piringan optikal yang digunakan sebagai media penyimpanan data. Compact
disc dapat dibaca melalui media yang disebut dengan CD ROM atau DVD ROM. Pada
awalnya compact disc digunakan sebagai media penyimpan audio. Namun seiring
dengan perkembangan, media ini digunakan juga sebagai media penyimpan umum
selain audio. Ukuran compact disc ada beberapa macam. Secara umum berdiameter
12 centimeter. Untuk ukuran dibawahnya adalah 8 centimeter. Kapasitas compact
disc 700 mb.
3. Disket
Disket fungsinya sama dengan hard disk, hanya
kapasitasnya menyimpan data sangat kecil, selain itu disket juga mempunyai
akses data yang lambat, disket juga rentan terhadap kerusakan. Kapasitas disket
saat ini adalah 1,44 MB dengan ukuran 3,5 inchi, dahulu kapasitas disket 1,2 MB
untuk ukuran 5,25 inchi. Kelebihan disket dapat memindahkan data dari satu
komputer ke komputer tanpa terhubung dengan jaringan. Disket adalah media
penyimpanan yang terbuat dari piringan magnetik.
Penggunaan disket saat ini sudah jarang
ditemui. Meskipun di beberapa tempat masih ada yang menggunakan. Hal ini
disebabkan disket memiliki daya tampung yang sangat kecil untuk ukuran saat
ini.
4. USB
Flash Drive
Flashdisk sering disebut sebagai USB Drive,
Pen Drive, Pocket Drive, atau microdisk adalah alat penyimpan data/file yang
berupa NAND. Di dalam perangkat ini, tertanam controller dan memori penyimpan
data yang bersifat non – volatile alias tidak akan hilang meskipun tidak
terdapat daya listrik. Komponen flashdisk lebih sederhana dan relative lebih
sedikit dibandingkan dengan hardisk . Hal ini disebabkan karena flashdisk tidak
memerlukan piringan, motor, atau part lain yang berkerja secara mekanik.
5. Memory
Card
Media penyimpanan ini juga merupakan media
penyimpanan yang terbilang memiliki kelebihan yang sama seperti Flash disk.
Ukurannya yang kecil dan sangat ringan sehingga mudah dibawa kemana-kemana.
Hanya menggunakan memory card ini kita harus memiliki card reader, sebagai alat
bantu baca data yang disambungkan ke komputer dengan bentuknya yang kecil dan
ringan juga. Media ini biasanya digunakan untuk menyimpan daya digital gambar,
suara, video, dan sebagainya. Tipe kartu memoru juga banyak macamnya. Saat ini
sudah terdapat sekitar empat puluhan jenis kartu, diantaranya: PC Card,
CompactFlash, Memory Stick, MMC (Multi Media Card), SD Card, Mini SD, dan
sebagainya.
6. RAM
RAM merupakan singkatan dari Random Access
Memory adalah sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi menyimpan
berbagai data dan instruksi program. Bereda dengan tape magnetik atau disk yang
mengakses data secara berurutan, isi dari RAM dapat di akses secara random atau
tidak mengacu pada pengaturan letak data. Data di dalam RAM bersifat sementara,
dengan kata lain data yang tersimpan akan hilang jika komputer di matikan atau
catu daya terhubung kepadanya dicabut.
BAB
IV
PENUTUP
A.Kesimpulan
·
Memori
internal dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Memori internal memiliki
fungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini yang disimpan di dalam memori utama
dapat berupa data atau program.Memori external Merupakan memori tambahan yang
berfungsi untuk menyimpan data atau program. Contoh: Hardisk, Floppy Disk dll.
Hubungan antara Chace Memori, Memori Utama dan Konsep dasar memori eksternal
adalah : Menyimpan data bersifat non E, baik pada saat komputer aktif atau
tidak. memori eksternal yaitu perangkat keras untuk melakukan operasi
penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar memori utama. Memori
eksternal mempunyai dua tujuan utama yaitu sebagai penyimpan permanen untuk
membantu fungsi RAM dan yang untuk mendapatkan memori murah yang berkapasitas tinggi
bagi penggunaan jangka panjang.
·
Memory
bekerja dengan cara menyimpan, lalu menyuplai data-data penting yang dibutuhkan
oleh processordengan cepat untuk dapat diolah menjadi informasi.
Makanya, fungsi kapasitas adalah hal yang sangat penting bagi memory, karena
semakin besar kapasitasnya, maka semakin banyak data yang dapat disimpan dan
diteruskan, sehingga akan membuat processor dapat bekerja lebih cepat.
·
Kategori
tempat penyimpananComputer data storage, sering disebut storage atau memory,
merujuk kepada komponen komputer dan media penyimpanan yang menyimpan data
digital yang digunakan dalam interval waktu tertentu. Dalam penggunaan istilah
saat ini, memory merujuk kepada bentuk penyimpanan semikonduktor yang dikenal
dengan Primary Storage (Memori Utama) dan Secondary Storage (Memori Sekunder).
Yang dimaksud primary storage misalnya Random-Access Memory (RAM), yaitu memory
yang dapat digunakan sebagai tempat penyimpanan data dan program sementara
sewaktu digunakan oleh prosesor.
B.SARAN
Beberapa saran dalam memilih media penyimpanan :
·
Kapasitas
penyimpanan
·
Waktu
akses
·
Kecepatan
transfer data
·
Cara
penyusunan data
·
Harga
DAFTAR
PUSTAKA
http://sistabeauty.blogspot.com/2016/02/makalah-media-penyimpanan.html
Berikut ini link download makalah sistem berkas media penyimpanan
Berikut ini link download makalah sistem berkas media penyimpanan
Related Posts :
- Back to Home »
- kuliah , sistem berkas , teknik informatika , unpam »
- Makalah Sistem Berkas (media penyimpanan)